Mega Diklat Guru Milenial #1

Tema: "Penelitian untuk Guru dan Kepala Sekolah"

Pembicara: Ir. Muhammad Nurtanto, M.Pd.

SINTA No. 1 di Untirta

Publikasi internasional 40 paper


PENELITIAN TINDAKAN SEKOLAH


Alhamdulillah tadi berkesempatan (lebih tepatnya 'diberi kesempatan') untuk mengikuti webinar yang menurut saya sangat bermanfaat bagi saya pribadi, biarpun sebenarnya topiknya sudah sangat umum didiskusikan dan boleh dikatakan tidak se-ngetren dulu ketika saya masih kuliah: penelitian tindakan sekolah/kelas (PTS/PTK). Saya katakan bermanfaat karena memunculkan motivasi saya untuk melakukannya secara serius. Jujur saya belum pernah melakukannya, biarpun latar  belakang pendidikan saya kependidikan, dan tentu saja dulu mendapatkan mata kuliah sejenis ini (di jurusan saya disebut 'Action Research'). Tetapi, ketika kuliah dulu, energi, perhatian, dan waktu saya tercurah untuk kegiatan UKM marching band. Sungguh sebuah penyesalan besar menyadari bahwa 'I didn't make the most of my undergrad study'. Ibarat kata, nasi sudah menjadi bubur. Alhamdulillah datang kesempatan mengikuti webinar semacam ini, sungguh rezeki yang luar biasa bagi saya.

Secara logika, ketika dunia pendidikan terus bergulir, baik PTS maupun PTK akan tetap terus relevan untuk dilakukan, karena proses pembelajaran dan berbagai kegiatan pendukungnya di sekolah, terus berjalan secara dinamis. Kedinamisan ini bisa jadi dilatarbelakangi oleh latar belakang kemampuan murid, kompetensi guru, ketersediaan sumber belajar, fasilitas sekolah, dll. Sehingga, rasa-rasanya tidak mungkin jika sebuah sekolah tidak memiliki suatu permasalahan. Oleh karena itu, PTS/PTK bisa menjadi jawaban untuk permasalahan tersebut.

Si pembicara, Bapak Muhammad Nurtanto, merupakan  seorang civitas akademika Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Serang, Banten. Beliau sudah malang-melintang di dunia per PTS/PTK atau penelitian di bidang pendidikan hingga bisa tembus jurnal nasional dan internasional. Oleh karena itu, biarpun kebanyakan teori, paparannya cukup detil dan lengkap, sehingga gambaran mengenai PTS/PTK semakin jelas bagi saya, meskipun masih menyisakan ruang keraguan bagi beberapa peserta, termasuk saya. Dan sesi tanya-jawab kami manfaatkan untuk menggugurkan keraguan kami sedikit demi sedikit.

Saya pribadi, biarpun sudah mengajar lebih dari 5 tahun, belum pernah sekalipun melakukan PTK. Kesamaran konsep PTK dan keraguan terhadap pemahaman saya akan konsep tersebut membuat saya tergelitik untuk bertanya. Saya mengajukan 3 pertanyaan: 1) Dari sekian banyak permasalahan yang muncul di sebuah institusi pendidikan, apa batasan sebuah permasalah layak untuk dikenai PTK? 2) Jika kita pemula dalam PTK, ketika kita hendak melakukan penelitian, untuk meyakinkan bahwa tahap-tahap, instrumen, research questions yang kita rumuskan sudah sesuai kaidah? 3). Mohon rekomendasi buku mengenai PTK yang mudah dipahami oleh seorang pemula. Pemaparan jawaban yang beliau sampaikan sangat detail karena diberi contoh yang sangat relevan. Keyakinan penjelasannya pun semakin memantapkan hati saya untuk benar-benar memulai untuk melakukannya.

Setelah semua sesi selesai, alhamdulillah beliau berbaik hati untuk membagikan PPT nya secara cuma-cuma. InsyaAllah nanti akan saya lampirkan di sini. MasyaAllah, nikmat mana lagi yang engkau dustakan, wahai manusia. Ok, sejawat guru, yuk kita mulai melakukan tindakan yang lebih saintifik dan berani menulis artikan jurnal PTK.
































Comments